Kamis, 10 November 2011

Yuki-onna monogatari

Dalam Budaya Jepang, Yuki Kisah-Onna adalah salah satu yang sangat populer.Telah dibuat menjadi banyak film, beberapa horor dan lain-lain yang menjadi drama. Sisi horor dari Yuki-Onna adalah yang kita semua tahu sangat baik sebagai Wanita Salju. Para wanita muda yang cantik yang keluar dalam badai salju mencari laki-laki muda dan tua harus terjebak dalam badai dan memimpin mereka ke tempat yang aman. Ini adalah di mana ia akan membunuh mereka dengan cepat dan tanpa rasa sakit dengan pukulan napas atas tubuh tidur. Sisi lain dari Yuki-Onna adalah sisi yang lebih murah hati, itu peduli dan mencintai dan akan melakukan apa saja untuk orang yang dia cintai. Kisahnya adalah salah satu cerita paling indah yang pernah saya mendengar dan membaca dan saya ingin menceritakan kisah dari Yuki-Onna. 


Kisahnya dimulai seperti kebanyakan cerita. Yuki-Onna asal tidak diketahui, semua yang kita tahu adalah bahwa ia mulai sebagai roh gunung wanita disebut Woman Salju. Suatu hari Yuki-Onna memperhatikan dua orang, salah satu orang sudah tua dan yang lainnya masih muda. Dia membawa mereka dari badai salju dan membuat mereka tetap hangat dan nyaman. Ketika keduanya tertidur malam itu Yuki-Onna datang dan bernapas selama orang tua. Dia kemudian pergi ke anak muda itu dan membangunkannya, ia mengatakan kepadanya bahwa ia akan mengampuni nyawanya jika ia berjanji untuk tidak menyebutkan kunjungannya ke siapa pun. 

Orang Tua telah mati ketika pagi tiba, perjalanan pulang anak muda mana orang mengatakan bahwa orang tua itu meninggal akibat cuaca. Beberapa bulan telah berlalu dan pemuda itu bertemu dengan seorang wanita muda cantik bernama Yuki. Pria muda itu suka dengan Yuki segera dan mereka telah menikah. Yuki terbukti menjadi orang yang sangat dicintai dalam desa. Dia bahkan lebih dicintai oleh anak-anaknya, suami dan mertua. 

Setelah bertahun-tahun menikah dengan Yuki, pemuda merasa bahwa itu aman baginya untuk menceritakan suatu hal aneh yang terjadi padanya sejak lama. Dia telah mengatakan Yuki tentang kunjungannya dengan Wanita Salju. Setelah dia menceritakan cerita, Yuki putus asa, ia berbisik marah kepada suaminya dari janji dia untuk menjaga dan tidak pernah memberitahu jiwa. Dia kemudian mengatakan hal itu bukan karena cinta yang dia miliki untuk anak-anaknya dan baginya ia akan membunuhnya seketika. Alih-alih membunuh pria muda yang meleleh. Yuki tidak pernah terlihat atau terdengar lagi. 

Selasa, 01 November 2011

Sanada Yukimura dlam mitos jepang

Sanada Yukimura (真田 幸村?) (? 1567 - 3 Juni 1615) adalah samurai Jepang, anak kedua dari daimyo Sanada Masayuki pada masa perang sipil/ periode Sengoku yang mengabdi pada klan Takeda. Nama lainnya adalah Sanada Nobushige (真田 信繁?) mengikuti nama adik Takeda Shingen, Takeda Nobushige yang adalah seorang prajurit yang berani dan terhormat.

Tahun 1582, aliansi Oda Nobunaga dan Tokugawa Ieyasu menghancurkan klan Takeda sehingga klan Sanada pun menyerah pada Oda Nobunaga. Namun setelah Nobunaga terbunuh dalam Insiden Honouji, klan Sanada menjadi independen tanpa tuan. Mereka berturut-turut mengabdi pada klan-klan kuat pada masa itu seperti Uesugi, Hojo, dan Tokugawa. Tahun 1585, Yukimura dikirim sebagai sandera untuk klan Uesugi oleh ayahnya, dia tinggal disana dibawah pengawasan Suda Chikamitsu. Setelah kembali, dia menikahi salah seorang anak perempuan Otani Yoshitsugu.

Tahun 1600, Pertempuran Sekigahara meletus antara pasukan barat yang dipimpin Ishida Mitsunari, wali klan Toyotomi dan pasukan timur yang dipimpin Tokugawa Ieyasu. Dalam pertempuran ini Yukimura dan ayahnya, Masayuki berpihak pada pasukan barat, namun kakaknya, Sanada Nobuyuki berpihak pada Tokugawa. Yukimura meraih popularitasnya dalam pertahanan Kastil Ueda dimana dia menahan 40.000 tentara yang dipimpin Tokugawa Hidetada hanya dengan 2000 orang. Tokugawa Ieyasu hampir menghukum mati seluruh klan Sanada karena perlawanan mereka yang keras itu, namun karena memandang Nobuyuki yang berpihak padanya, dia hanya mengasingkan Yukimura dan Masayuki ke Kudoyama, provinsi Kii. Disana, Masayuki meninggal, desas-desus mengatakan dia dibunuh atas perintah Tokugawa Ieyasu.

Duabelas tahun kemudian, hubungan antara klan Tokugawa dan Toyotomi mulai memanas kembali, Ieyasu merasa Toyotomi Hideyori yang telah menginjak usia dewasa menjadi ancaman baginya. Klan Toyotomi sendiri juga mulai menghimpun kekuatan kembali untuk membalas kekalahan di Sekigahara, mereka merekrut para ronin/ samurai tak bertuan untuk menghadapi Tokugawa. Tahun 1614, Yukimura meloloskan diri dari Kii dan mengabdikan diri pada Toyotomi. Musim dingin tahun itu, Kastil Osaka kediaman Toyotomi dikepung. Yukimura memperkuat pertahanan di sebelah selatan kastil yang lemah, dari sini dia bertempur dengan pasukan Tokugawa dengan menggunakan senjata api. Pasukannya yang berjumlah 7000 orang bertahan dengan gigih menahan 10.000 pasukan Tokugawa selama sebulan. Menghadapi situasi ini, Tokugawa menawarkan negosiasi damai. Hideyori menerima negosiasi ini sehingga memberi kesempatan bagi Tokugawa untuk menghimpun kekuatan untuk mengadakan penyerangan lagi tahun berikutnya.

Mei 1915, dalam Pertempuran Musim Panas Osaka, Yukimura tidak lagi bertempur secara defensif, kali ini dia melancarkan penyerbuan berskala besar langsung ke posisi penting pasukan musuh. Serbuannya begitu dahsyat sehingga beberapa kali berhasil menerobos kemah utama Tokugawa. Bahkan konon kabarnya Tokugawa sendiri hampir melakukan bunuh diri karenanya, namun cerita ini sepertinya hanya dramatisasi saja. Yukimura menerobos kemah utama sebanyak tiga kali dan hampir mendekati Tokugawa dalam jarak beberapa meter saja. Dalam kepungan pasukan Tokugawa dia bertempur dengan gagah berani. Namun dia harus tumbang karena jumlah pasukan musuh yang demikian banyaknya, tubuhnya sudah lelah dan penuh luka. Dalam kondisi demikian, dia membuka helmnya dan berseru “Aku Sanada Yukimura, seorang musuh yang sepadan dengan kalian, namun aku sudah terlalu lelah untuk bertempur !”. Seorang samurai Tokugawa, Nishio Nizaemon menerjang ke arahnya dan mengakhiri hidupnya.

Yukimura adalah seorang jago pedang, ahli strategi dan jendral berbakat yang disegani kawan maupun lawan. Tokugawa sendiri mengaguminya dan memendam rasa takut padanya hingga ajalnya. Kematiannya yang heroik membuatnya dianggap sebagai prajurit terhebat dan tokoh paling populer dalam periode Sengoku. Dia seringkali dijuluki pahlawan yang muncul setiap seratus tahun sekali. Legenda mengatakan dia juga anggota salah satu perkumpulan ninja dan mempunyai sepuluh bawahan yang dikenal sebagai Sepuluh Pendekar Sanada yang adalah kaum ninja, mereka adalah :

1.Sarutobi Sasuke
2.Kirigakure Saizo
3.Miyoshi Sekai
4.Miyoshi Isa
5.Anayama Kosuke
6.Unno Rokuro
7.Kakei Juzo
8.Nezu Jinpachi
9.Mochizuki Rokuro
10.Yuri Kamanosuke

MITOS IZANAGI DAN IZANAMI DALAM LEGENDA JEPANG Izanagi & Izanami: Asal Usul Jepang

Dalam mitologi Jepang, 2 dewa-dewi Izanagi dan Izanami merupakan pencipta Jepang dan dewa-dewi lainnya. Jadi, merekalah asal usul dari segala sesuatu yang ada di Jepang. Di sebuah mitologi penting di Jepang, diceritakan mereka turun ke Yomitsu Kuni, dunia bawah atau disebut juga dunia kegelapan. Cerita tentang Izanagi dan Izanami diceritakan dalam 2 karya: Kojiki (catatan kuno) dan Nihongi (sejarah Jepang).


Menurut legenda, setelah kemunculan mereka, Izanagi dan Izanami berdiri di jembatan yang melayang ke surga dan meributkan laut dengan tombak berhiaskan berlian. Ketika mereka mengangkat tombaknya, butiran-butiran air kembali menjadi air dan membentuk tanah pertama, pulau yang disebut Onogoro. Izanagi dan Izanami turun ke pulau tersebut dan menjadi suami-istri. Anak pertama mereka cacat, dan dewa-dewi lain berkata kalau itu terjadi karena Izanami berbicara dahulu sebelum suaminya saat acara pernikahannya (semacam tradisi Jepang).

Pasangan tersebut kemudian menikah kembali. Izanami melahirkan 8 anak, yang kemudian menjadi pulau-pulau di Jepang. Izanagi dan Izanami juga menciptakan banyak dewa dewi yang melambangkan gunung, lembah, air terjun, sungai, angin, dan kenampakan alam lainnya. Tetapi saat kelahiran Kagutsuchi, sang dewa api, Izanami terbakar.

Ketika Izanami meninggal, Izanami pergi ke Yomitsu Kuni. Izanagi memutuskan untuk turun ke Yomitsu Kuni dan menyelamatkan belahan jiwanya dari dunia kematian tersebut. Ketika mendekati gerbang Yomi, Izanami menyambut Izanagi dari bayang-bayang. Izanami memperingatkan agar Izanagi tidak melihat dirinya dan berkata bahwa ia akan merencanakan pelariannya dari Yomi (dewa Yomitsu Kuni). Karena sangat merindukan istrinya, Izanagi menyalakan obor untuk mencari Yomi, tetapi ia sangat kaget ketika melihat bahwa Izanami sudah menjadi mayat busuk. Tak tahan melihatnya, Izanagi kabur.

Izanami marah, lalu ia mengirim setan-setan wanita, 8 dewa petir, dan sepasukan tentara menakutkan untuk mengejar Izanagi. Izanagi berusaha keluar dan memblokir jalan antara Yomi dan tanah kehidupan dengan batu besar. Izanagi dan Izanami bertemu di sana dan mereka bercerai.

Izanagi merasa dirinya tidak suci setelah berkontak dengan dunia kematian. Karena itu, dia mandi utnuk menyucikan dirinya kembali. Sejumlah dewa-dewi, baik jahat maupun baik, muncul dari pakaian yang dibuang oleh Izanagi. Dewi matahari Amaterasu muncul dari mata kirinya, dewa bulan Tsukiyomi dari mata kanannya, dan Susano-o dari hidungnya. Lalu, Izanagi membagikan kerajaannya kepada 3 anak kebanggaannya.

MITOS SUSANOO DALAM LEGENDA JEPANG

Susano'o ( 須佐之男/スサノオ) atau juga disebut Tatehaya Sosano wo no Mikoto (建速須佐之男命) adalah dewa laut dan badai dalam agama Shinto. Susano'o adalah saudara dari Amaterasu (dewi matahari) dan Tsukuyomi (dewa bulan). Mereka bertiga adalah anak dari Izanagi yang lahir ketika Izanagi membersihkan dirinya (mencuci wajahnya). Susano'o lahir ketika Izanagi mencuci hidungnya. Pada suatu hari, Izanagi memerintahkan Susano'o untuk pergi ke dunia meninggalkan surga. Sebelum kepergiannya, Susano'o pergi kepada Amaterasu untuk mengucapkan selamat tinggal. Amaterasu merasa curiga terhadap kedatanggannya, maka dari itu, Susano'o mengajukan sebuah tantangan untuk menunjukkan ketulusan hatinya. Amaterasu setuju. Susano'o dan Amaterasu saling bertukar benda, dan dari benda tesebut mereka harus melahirkan dewa-dewi. Amaterasu melahirkan 3 dewi dari pedang Susano'o, sedangkan Susano'o melahirkan 5 dewa dari kalung Amaterasu. Amaterasulah yang menang karena barang milik Amaterasu melahirkan 5 dewa. Hal ini membuat Susano'o marah. Kemudian Susano'o mengahncurkan sawah milik saudaranya itu dan membunuh salah satu pengikutnya.Setelah kejadian itu, Amaterasu bersembunyi di dalam Ama-no-Iwato (Goa batu surga). Karena Amaterasu bersembunyi, otomatis langit menjadi gelap karena matahari tidak muncul. Susano'o dihukum di sebuah desa.

Di desa itu, ia bertemu sepasang kakek-nenek yang sedang bersedih. Susano'o menghampiri kakek-nenek tersebut dan bertanya mengapa mereka bersedih. Di tengah kakek-nenek tersebut ada seorang gadis kecil yang mereka khawatirkan. Susano'o bertanya pada mereka, "Siapa kamu dan apa yang kamu khwatirkan?" Kakek tersebut menjawab, "Aku adalah dewa atas dunia, namaku Ashi-nadzuchi. Ini isteriku, namanya Te-nadzuchi. Gadis ini adalah anak kami, namanya Puteri Kushinada (Kushinada-hime). Sebenarnya kami memiliki 8 anak perempuan, tetapi tahun demi tahun secara bergantian mereka dijadikan tumbal untuk ular berkepala delapan. Dan tahun ini, giliran anak ini yang harus ditumbalkan. Anak ini tidak mau melarikan diri, karena itu kami bersedih. Susano'o berkata, " Jika aku bisa menyelesaikan masalah ini, maukah kalian memberikan anak gadis kalian ini kepadaku?" Kakek itu menjawab, "Aku akan menuruti perkataanmu dan memberikan anak ini kepadamu." Maka dari itu, Susano'o mengubah Putri Kushinada menjadi sisir bergigi rapat dan menempelkannya pada rambut, sehingga rambutnya terikat.

MITOS KIRIN DALAM LEGENDA JEPANG

Qilin (Mandarin: 麒麟; pinyin: qílín; baca: ch'ilin), atau sering disebut Kirin oleh orang Jepang, adalah makhluk mistis yang banyak muncul dalam kebudayaan Asia Timur, dan dikatakan bahwa makhluk ini muncul bersamaan dengan munculnya Sage. Dikatakan ini pertanda baik yang membawa rui (Mandarin: 瑞; pinyin: ruì; terjemahan: "kemakmuran"). Qilin sering digambarkan diselimuti oleh api di seluruh tubuhnya. Terkadang Qilin disebut sebagai "Chinese Unicorn" (Kuda Sembrani Cina) karena kemiripannya dengan Unicorn di daerah Barat.

Cerita mengenai Qilin pertama kali ditemukan pada abad ke-5 SM (Sebelum Mashehi) pada buku Zuo Zhuan. Bentuk Qilin dibuat dari bayangan orang berdasarkan sejarah dan fiksi. Pada saat itu, banyak bayangan mengenai Qilin yang berbeda-beda, salah satunya Qilin diperkirakan berbentuk Jerapah. Maka dari itu, hingga kini orang jepang menyebut Jerapah sebagai "Kirin" (Kanji: 麒麟).

Ada pula yang mengatakan bahwa Qilin adalah Macan Putih penjaga gerbang barat yang memiliki kekuatan petir. Akan tetapi, pendapat itu salah sebab di Cina Macan Putih ini dinamakan Pai Hu (Mandarin: 白虎 ; pinyin: Bái Hǔ).

Meski terlihat menyeramkan, Qilin hanya menghukum orang-orang jahat. Qilin dapat berjalan di rumput tanpa mengelurkan suara dan juga di air. Sebagai makhluk yang baik, Qilin tidak memakan daging. Dikatakan Qilin merupakan makhluk penyayang sehingga ketika ia berjalan, ia tidak akan menginjak 1 pun makhluk hidup. Dikatakan pula bahwa Qilin hanya muncul di daerah yang penguasanya baik dan bijaksana atau di rumah yang tentram.

Qilin adalah makhluk yang lembut, akan tetapi ia dapat menjadi ganas bila seorang manusia menjadi pendosa. Ketika Qilin marah, bola-bola api akan menyembur dari mulutnya dan ia akan menunjukkan kemarahannya yang menakutkan.

Beberapa cerita mengatakan Qilin adalah peliharaan suci milik dewa. Maka dari itu, tarian tradisional Qilin dinali tinggi setelah Tarian Tradisional Naga dan Phoenix.



-Mulai sekarang Qilin diganti menjadi Kirin (karena pembahasannya di Jepang)-

Seni di Jepang menggambarkan Kirin lebih mirip rusa. Selain itu, digambarkan juga sebagai Naga yang berbentuk mirip Unicorn di Eropa, tetapi memiliki ekor banteng bukan ekor singa.
Di Cina, Kirin dikategorikan sebagai makhluk mitologi ke-3 terkuat setelah Naga dan Phoenix, tapi di Jepang Kirin menempati urutan pertama terkuat.

Selasa, 11 Oktober 2011

Bijuu

Karakteristik

Kyuubi no Yokou adalah Bijuu terkuat dalam Mitologi Jepang. Tubuhnya ditutupi bulu berwarna merah; Kyuubi melambangkan elemen api. Kemampuannya amat luar biasa. Karena belum pernah dikalahkan sekalipun oleh Youkai, kekuatan sebenarnya tidak bisa diukur. Ekornya mengeluarkan pusaran angin dengan cara diputar dengan cepat, dan Kyuubi mampu merobek musuhnya dengan cakar raksasa miliknya. Bulu-bulunya bisa mengeluarkan bola api seperti meteor yang tak pernah habis, cukup untuk menghancurkan sebuah desa dengan cepat. Dalam peperangan 9 dewa, Hokou mengalami cedera parah, dan Nekomata hampir mati; bila tidak ditolong dewa kematian karena berani menantang Kyuubi. Yamata no Orochi bergantung pada Kusanagi no Tsurugi, pedang klan Kusanagi untuk mengalahkan Kyuubi, tetapi bisa dikalahkan dan mata pedang dari pedang tersebut menjadi retak. Padahal Sarutobi sasuke, si ninja legendaris dan Enma si raja monyet tidak bisa menimbulkan goresan sedikitpun pada Kusanagi. Ini menggambarkan kekuatan Kyuubi yang luar biasa.

[sunting] Peperangan kuno 9 Dewa

Di suatu tempat, Kyuubi terus menerus membunuh orang-orang yang ada di jalannya untuk mencari siapa yang membangunkannya. Yamata no Orochi tidak memberitahu, siapa yang telah membangunkannya, walaupun ternyata Yamata no Orochi sendiri yang telah membangunkannya. Kyuubi hanya bertarung 3 kali dan semuanya dimenangkannya, yaitu melawan Nekomata dan Hokou, Raijuu, dan Yamata no Orochi.
2. Yamata no orohi

Yamata no Orochi dalam legenda Bijuu

Yamata no Orochi adalah Bijuu berbentuk ular. Dia memiliki mata berwarna merah darah, delapan ekor dan kepala (juga digambarkan dililit oleh akar belukar dan semak) dan memiliki kekuatan dari dunia iblis, simbol kejahatan. Setiap kepala Orochi melambangkan simbol: jiwa, hantu, kejahatan, iblis, dunia setelah kematian, dan kematian. Kekuatan sebenarnya dari Orochi seharusnya tidak terlalu besar, bahkan cenderung lemah. Seorang anggota klan Kusanagi, ketika menyerangnya melakukan kecerobohan, menggunakan pedang legendaris Kusanagi no Tsurugi. Karena itu, sebagai konsekuensinya, Yamata no Orochi mengambil alih pedang itu dan menyerap kekuatan yang ada didalamnya dan menjadi mahluk yang amat kuat, dan akhirnya menyimpan semuanya didalam tubuhnya. Dengan kekuatan barunya, Orochi mengeluarkan kekuatan kegelapan yang amat besar sehingga membangunkan bijuu yang lain, dan menjadi arogan. Orochi mengalahkan banyak bijuu tetapi dia dikalahkan oleh Kyuubi. Alasannya sederhana: kekuatan Kyuubi tidak terbatas, membuat sebuah lubang pada Kusanagi yang bahkan Enma dan Sarutobi tidak bisa menggoresnya sedikitpun. Dalam legenda, dia menyamai Kyuubi dalam hal kekuatan, tetapi dia mempunyai batasan.
Panjang tubuhnya melebihi besar 8 gunung, dia adalah bijuu yang terbesar. Aslinya, dia lebih lemah dari Hokou dan Nekomata. Tetapi, itu 1000 tahun sebelum pejuang pemberani mencoba mengalahkannya dengan Kusanagi no Tsurugi. Dalam prosesnya pedang itu terserap oleh Orochi, lalu memperbesar kekuatannya secara masif. Setelah itu dia bebas menggunakan kekuatan pedang itu dari perutnya. Dia berasal dari medan perang kuno di Osaka.kabarnya yamata no orochi disegel dalam tubuh orochimaru. ia sebenarnya sudah hampir diambil oleh aktsuki,tetapi karena kekuatannya akatsuki gagal mengambilnya dan orochimaru pun keluar dari organisasi itu.

[sunting] Situasi dalam peperangan kuno 9 dewa

Orochi bertarung 5 kali, menang atas Shukaku, Isonade, Kaku, Raijuu, dan kalah mengenaskan atas Kyuubi. Kemampuannya bisa memanggil roh-roh jahat dari dunia lain dan kekuatan dari Kusanagi. Kemampuan chakra/stamina dan fisiknya satu tingkat dibawah Kyuubi.karena itulah yamata no orochi dianggap setan/iblis terkuat setelah kyuubi.

[sunting] Nasib

Yamata no Orochi menunggu kedatangan jenius dari klan Yagami, yaitu musuh bebuyutan dari klan Kusanagi. Tujuannya adalah untuk membangkitkan Yamata no Orochi kembali untuk melawan Kyuubi sekali lagi. Karena kekuatan Yamata no Orochi bersemayam di dalam klan Yagami, kalau penerus telah muncul sebagai salah satu jenius dalam waktu 1000 tahun yang mana bisa membangunkan kemampuan Orochi, maka kemampuannya akan penuh kembali. Setelah proses ini selesai, maka tubuh jenius tersebut akan hancur dalam proses pemunculan kembali tubuh Orochi, yang memiliki kekuatan yang baru. Itu tak akan ditemukan sebelum pertempuran menentukan melawan Kyuubi, dan sanggup membunuh apapun, menghancurkan tempat yang seperti apapun, dan mendapatkan penglihatan tak terbatas (seperti yang dimiliki Kyuubi). Inti dari kekuatan Yamata no Orochi adalah sebentuk jutsu penyegelan terlarang. Segera setelah penerus klan Yagami cukup mapan untuk itu, kekuatan yang lebih besar akan muncul dalam kembalinya Yamata no Orochi
Ada pula cerita yang mengatakan pembasmian ular raksasa berkepala delapan oleh Susanoo. Menurut legenda, sebuah kota kecil hidup dalam ketakutan seekor ular raksasa, dan setiap tahun penduduk kota mengorbankan seorang gadis untuk membuatnya tetap senang. Lord Susanoo mendengar tentang hal tersebut, dan memutuskan untuk membasmi sang monster. Dia membasmi monster itu dengan memberinya alkohol, dan memotong kepalanya ketika sedang mabuk. Ditengah-tengah tarian Kagura, ini bagian yang paling terkenal karena ia suka bersetubuh dengan isonade sang bijuu berekor 3.nyatanya kyuubi pun ikut dalam acara mereka, dia suka memasukkan penis nya kedalam vagina isonade.
3.  Kaku
( 七尾 | 貉 ) bisa juga dibaca sebagai “mujina” adalah Bijuu berbentuk tupai. Kanjinya juga bisa dibaca sebagai Mujina, yaitu nama subspesies dari tupai (Meles Meles Anaguma) yang ada di beberapa tempat di Jepang. Dia berasal dari altar pengorbanan di pinggiran Nagoya. Kaku mempunyai tujuh ekor dan yang terkecil diantara para Bijuu, walaupun begitu dia adalah Bijuu terlicik dan paling “penyusup” dari sembilan Bijuu lainnya. Kaku memburu mangsanya dari dalam tanah sepanjang waktu. Dia membunuh dengan melongsorkan/menghancurkan bagian tanah dibawah mangsanya, membuatnya jatuh tepat di mulutnya yang sudah terbuka lebar. Di atas tanah, dia bisa berubah menjadi apa saja, asalkan dia mempunyai tanah liat. Tubuhnya berwarna biru.

[sunting] Peperangan Sembilan Dewa

Dalam perang ini, Kaku bertarung 4 kali, dia menang atas Sokou, dan 3 kali melarikan diri dari Nekomata, Isonade, dan Yamata no Orochi. Walaupun tidak pernah kalah, tetapi dia melarikan diri 3 kali dari 4 kali pertarungannya. Walaupun tingkat chakra/stamina miliknya peringkat ke-3 (diatas Isonade dan Nekomata), tetapi dia lebih mementingkan kabur daripada bertarung. Mungkin disebabkan oleh kekuatan fisiknya yang rendah (peringkat ke-7). Tempat penyimpanan tanah liat miliknya ternyata telah diketahui oleh para pejuang dan dibakar. Kaku lalu tidak bisa berubah bentuk dan dikalahkan oleh pejuang pemberani Ikkyo Soujin, yang menyegel Kaku dengan alat kekuatan Sisa Altar Bumi ke segel dalam kuil bumi.
4. Raiju

Raijuu

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Langsung ke: navigasi, cari
Raijuu (雷獣?) adalah Bijuu yang yang berbentuk seperti berang-berang, mempunyai 4 kaki dan kuku yang amat tajam. Bila meraung seperti guntur. Aslinya, dia adalah dewa petir, tetapi karena pengaruh kekuatan Yamata no Orochi dia berubah menjadi monster. Raijuu bisa mengeluarkan listrik dalam jumlah besar untuk keperluan pertarungan. Bulunya berwarna emas dan ujungnya berdiri. Memiliki enam ekor yang bentuknya seperti petir, seperti dewa petir kuno.
Raijuu si dewa petir berbentuk musang/berang-berang
Raijuu si dewa petir berbentuk musang/berang-berang
Raijuu juga digambarkan sebagai rekan Raiden, dewa guntur dari agama Shinto. Biasanya, Raijuu tenang dan tidak berbahaya, tetapi bisa menjadi buas dan agresif ketika terjadi badai petir dan mengenai apa saja di sekitarnya, batu, pohon bahkan bangunan (orang dulu bilang bahwa pohon yang tersambar petir terkena cakaran Raijuu).
Ada juga yang mengatakan Raijuu tidur di perut manusia. Ini membuat Raiden menembakkan panah ke perut Raijuu tidur untuk membangunkannya, yang bisa membuat orang kesakitan. Orang-orang dulu tidur di perutnya bila cuaca sedang buruk. Ada pula yang mengatakan Raijuu hanya tidur di perut orang yang sedang tidur di luar.

[sunting] Peperangan kuno 9 Dewa

Raijuu bertarung 5 kali. Dia menang atas Shukaku dan Sokou, dan kalah oleh Hokou, Yamata no Orochi dan Kyuubi. Dia disegel oleh ninja bernama Sarutobi dengan menggunakan teknik Kinjutsu:Raikiri yang memotong petirnya dan mengembalikkannya ke Raijuu dan membuatnya terluka. Lalu Sarutobi menggunakan alat kekuatan “Penjara Petir Tersembunyi” dan menyegelnya di Kuil Petir.
5.  Hokou

Hokou

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Langsung ke: navigasi, cari
Hokou (五尾 | 彭侯) adalah Bijuu yang berupa seperti anjing berekor lima. Setiap ekor makhluk ini merepresentasikan setiap-tiap kekuatan elemental: Api, Angin, Air, Tanah, dan Petir. Itu bisa mengakibatkan kerusakan dahsyat bila digunakan. Kemampuannya ialah menggunakan semua elemen maupun mengkombinasikannya. Setiap elemennya juga bisa menyebabkan bencana tergantung jenisnya. Hokou bermaksud menghancurkan alam untuk mendapatkan kembali lima elemen ini. Dia mengalami cedera berat ketika menantang Kyuubi berdua dengan Nekomata. Cukup aneh, dia adalah dewa ilusi. Hokou hidup di pohon besar yang sudah berumur panjang.
Hokou dalam lukisan kuno Jepang
Hokou dalam lukisan kuno Jepang

[sunting] Peperangan 9 dewa

Hokou bertarung 4 kali, 3 kali kemenangan didapat dari Sokou, Raijuu, dan Nekomata yang nanti akan menjadi sekutunya. Hokou mengalami kekalahan melawan Kyuubi, biarpun dia sudah dibantu oleh Nekomata, tetapi Kyuubi masih terlalu kuat baginya. Kekuatan fisik Hokou ada di peringkat ke 3 dan kekuatan chakra/stamina miliknya ada di peringkat ke-5.
6. Sokou

Sokou

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Langsung ke: navigasi, cari
Sokou si ekor empat (四尾 | 鼠鮫) adalah sebuah makhluk dari cerita mitologi Jepang, berbentuk siput-setengah-ular yang konon tinggal di gunung Fuji, Jepang. Sokou memiliki empat buah ekor dan menyebarkan gas beracun disekitar tubuhnya. Awalnya, Sokou adalah ayam jantan dan ular yang menjalin kasih. Namun akibat pengaruh udara dan racun di pegunungan, kedua hewan itu menyatu dan menjadi besar. Karena berbahaya, seorang ahli ilmu iblis bernama Yamazaki Ishiro menyegel Sokou ke dalam alat dewa Kandang Bulan Berjaring di dasar gunung Fuji, Jepang. Hingga saat ini, beberapa orang masih beranggapan bahwa letusan di gunung Fuji disebabkan oleh dengkuran Sokou ketika sedang tidur.

[sunting] Peperangan 9 dewa

Sokou bertarung 4 kali, 3 kekalahan oleh Shukaku, Kaku dan Hokou. Sokou melarikan diri ketika berhadapan dengan Raijuu. Sokou memiliki kekuatan fisik terlemah diantara Bijuu. Tingkat chakra/stamina miliknya peringkat ke-6.
7. Isonade

Isonade

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Langsung ke: navigasi, cari

Isonade dalam karya Takehara Shunsen, Ehon Hyaku Monogatari.
Isonade dalam karya Takehara Shunsen, Ehon Hyaku Monogatari.
Isonade (三尾 | 磯憮) adalah sebuah makhluk dari cerita mitologi Jepang, berbentuk seperti hiu dengan tanduk di kepalanya serta memiliki tiga buah ekor dan tiga buah sirip, ia juga mampu mengendalikan air sesuai dengan keinginannya. Ia pertama kali ditemukan di perairan Yamagawa dan hidup di kedalaman perairan Jepang bagian barat. Setiap beberapa bulan dia akan keluar ke permukaan untuk menghirup udara. Ketika dia melakukan hal ini dia akan menimbulkan badai dan ombak di perairan sekitarnya, semua kapal didekatnya akan tenggelam dan kemudian dijadikan makanan oleh Isonade. Dia juga sering menyerang kapal-kapal yang berlayar di lautan bebas.
Isonade memiliki bawahan bernama samehada yang hidup di dalam perut Isonade dan membantu menambah chakranya hingga lima kali besar. Makanan samehada berasal dari sisa makanan yang dimakan Isonade.

[sunting] Perang sembilan dewa

Dalam cerita mitologi jepang perang sembilan dewa, Isonade, yang memiliki simbol elemen air, mengalami empat pertarungan; dua kali menang (melawan Kaku dan Shukaku), satu kali kalah (melawan Nekomata), dan satu kali melarikan diri (saat melawan Yamata No Orochi). Setelah pertarungan, seorang nelayan sekaligus seorang pejuang yang berani dari Yokohama, Takuma Muramasa, mendekati Isonade kemudian menyegel samehada ke dalam alat sihir guci hiu untuk disegel di dalam kuil air. Akibatnya, Isonade tidak dapat menggunakan chakra masif sehingga tidak membahayakan manusia.

[sunting] Isonade dalam cerita fiksi modern

Isonade dalam manga Naruto
Isonade dalam manga Naruto
  • Di manga dan seri anime Naruto, Isonade digambarkan seperti hydra di mitologi yunani. Sisiknya berwarna biru, dan di tengah mulutnya ada mata. Ciri-ciri lainnya hampir sama seperti dalam legenda, berekor dan bersirip tiga. Hanya saja, Isonade dalam Naruto ini tidak memiliki Samehada.
8. Nekomata

Nekomata

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Langsung ke: navigasi, cari
Nekomata (二尾 | 貓又) adalah sebuah makhluk dari cerita mitologi Jepang, dipercaya sebagai sebuah metamorfosis dari kucing peliharaan. Ia berasal dari Hutan Kematian di utara Hokkaido dan konon pertama kali ditemukan di Hutan Iblis Hokkaido, ia berasal dari Hutan Kematian (berbeda dengan hutan iblis) di utara Hokkaido. Bentuknya berupa monster kucing hitam raksasa, yang terkadang ditampilkan dengan dua sayap malaikat berwarna hitam yang besar. Dia adalah peliharaan Dewa Kematian. Nekomata hidup dari memakan mayat dan jiwa-jiwa orang mati.
Legenda mengatakan, awalnya Nekomanta hanyalah seekor kucing peliharaan yang sering disiksa pemiliknya. Setelah si kucing mencapai umur sepuluh tahun, secara perlahan buntutnya akan terbelah menjadi dua bagian, bersamaan dengan meningkatnya kekuatan nujum (shamanism) dan sihir (necromancy) si kucing. Beberapa orang yang mempercayai ini biasanya memotong ekor kucing mereka karena takut berubah menjadi monster.
Gambar Nekomata dalam sebuah tatoo.
Gambar Nekomata dalam sebuah tatoo.
Nekomanta memiliki berbagai macam ilmu sihir dan nujum, tetapi yang paling umum digunakan ialah membangkitkan orang mati dengan kehendaknya. Nekomata dikatakan dapat menciptakan dan mengontrol kematian dengan menggerakan buntutnya atau dengan gerakan kaki depannya. Nekomata memakan orang yang dibencinya, apabila pemiliknya lebih kejam, maka si kucing akan menjadi lebih sadis. Nekomata tidak akan pernah melupakan siksaan oleh seseorang dan akan menyimpan dendam selamanya pada orang tersebut. Bila orang itu sudah mati, maka kerabatnya akan didatangi oleh Nekomata dan dihantui terus menerus. Cara menenangkannya ialah memberikan penghormatan, permohonan maaf dan makanan.
Beberapa cerita rakyat Jepang juga mengatakan bahwa Nekomanta dapat merubah bentuk tubuhnya menjadi manusia; bagaimanapun, tidak seperti kebanyakan nekomusume, Nekomanta betina cenderung terlihat sebagai wanita tua, memiliki kepribadian buruk, dan selalu menebarkan aroma menyeramkan disekitarnya, yang jika dihirup dalam jangka waktu tertentu akan menyebabkan penyakit dan wabah.

Perang sembilan dewa

Dalam cerita mitologi Jepang perang sembilan dewa, Nekomata, yang memiliki simbol elemen kegelapan, mencoba untuk mendominasi peperangan. Ia membentuk Aliansi dengan Hokou untuk menyerang Kyuubi, namun usahanya gagal dan nyaris saja tewas dalam pertempuran. Dalam kondisi kritis, ia diselamatkan oleh dewa kematian. Dalam perang ini, Nekomanta tercatat bertarung dalam tiga pertarungan; 2 kali menang (melawan Kaku dan Isonade) dan satu kali kalah (Kyuubi)
9. Shukaku

Legenda dalam Bijuu

Gambaran Shukaku dalam manga dan anime Naruto
Gambaran Shukaku dalam manga dan anime Naruto
Shukaku (尾 | 守鶴) adalah nama salah satu Bijuu yang ada di Naruto. Shukaku berbentuk seekor rakun atau Tanuki dalam Bahasa Jepang. Dulunya Shukaku adalah seorang pendeta dari Nara yang berubah menjadi monster karena kekuatan Yamata no Orochi. Dia lalu berubah menjadi rakun raksasa. Kepribadiannya sangatlah konyol dan senang bermain-main, sama seperti rakun pada umumnya. Dia hidup dari jiwa orang-orang yang mati karena pasir dan angin. Tato ungu (biru di Naruto) miliknya menandakan julukannya sebagai dewa angin.

[sunting] Shukaku dalam Naruto

Dalam dunia Naruto, Shukaku digambarkan sebagai monster pasir yang berasal dari arwah pendeta Suna yang disegel dalam ketel pasir. Shukaku bisa menggunakan jutsu-jutsu angin secara sempurna ketika inangnya tertidur. Efek samping dari Shukaku yang diinjeksikan ke dalam tubuh manusia ialah mimpi buruk terus menerus sehingga si inang akan menderita insomnia dan gangguan jiwa. Ini menjelaskan pola perilaku gaara yang tidak stabil dan haus darah (sebelum bertemu naruto). akan tetapi setelah bertarung habis habisan dgn naruto,gaara tiba tiba menjadi baik dan mulai ada perasan. karena itulah gaara diangkat menjadi KAZEKAGE ke5 sunagakure.

[sunting] Tanuki dalam dongeng Jepang

Gambaran Tanuki yang konyol masa kini telah dikembangkan sejak era Kamakura. Mereka digambarkan seperti anjing rakun besar dengan skrotum yang berukuran raksasa yang menggambarkan Tanuki dalam pandangan artistik yang deskriptif. Tanuki biasa digambarkan dengan testikel mereka yang menggantung di punggung atau dijadikan gendang. Tanuki biasa digambarkan juga dengan perut yang ekstra gendut. Perut mereka juga biasa digambarkan sebagai gendang yang ada di gambaran untuk konsumsi anak-anak di Jepang. Laporan lain mengatakan bahwa Tanuki ialah anggota masyarakat yang tidak berbahaya dan produktif. Beberapa kuil memiliki cerita tentang Tanuki yang bisa menyamar. Kisah yang populer salah satunya ialah Bunbuku Chagama yaitu seorang bhiksu yang ditipu Tanuki yang mengubah diri menjadi ketel teh. Ada pula yang mengatakan Tanuki sering menipu pemburu dengan menjadi ranting pohon dengan merentangkan tangannya dan menunggu pemburu menjauh dan menjatuhkan diri dari pohon. Terkadang Tanuki juga menipu para pedagang dengan menukarkan barang dengan dedaunan yang mereka sihir sehingga menyerupai uang. Ada juga yang mengatakan kalau daun adalah bagian dari ritual sihir mereka.
Patung Tanuki biasa ditemukan di halaman warung dan kafe di Jepang. Biasanya mereka memakai tutup kepala mangkuk dan memegang botol sake. Shukaku sendiri berarti “peminum” yang sesuai dengan gambaran Tanuki itu sendiri. Kebanyakan patung menggambarkan Tanuki dengan perut besar, dimana ada pula yang menggambarkan skrotum besar sebagai tradisi. Itu juga bisa berarti kesuburan dan kecukupan.

[sunting] Peperangan 9 Dewa

Shukaku bertarung sebanyak lima kali, satu kemenangan atas Sokou, 3 kali kekalahan melawan Isonade, Nekomata dan Raijuu. Shukaku melarikan diri melawan Yamata no Orochi. Shukaku lalu berhasil disegel oleh bhiksu Nara bernama Oraga Nakashimu yang menggunakan serangkaian sihir. Lalu dia menggunakan alat kekuatan “Ketel Tanduk Rusa” dan menyegelnya di Kuil Angin. Shukaku juga melambangkan dewa angin, tingkat kekuatan Bijuunya ke-8 dan tingkat chakra/stamina miliknya adalah yang terlemah.
Diambil dari  http://id.wikipedia.org 
Tautan Bersponsor
New October Collection! The latest fashion stock, dress,tops&pants from bangkok! Grab it fast ladies! Limited stock.. :) Happy Shopping!
 
* Your photos & videos as large as possible for all your friends and family * Your video in HD (up to 1080p) * Automated backup and permanent storage * Ad-free browsing..
1 Komentar
damienabe menulis on Oct 4, '08


Houkou



Nekomata